Persaingan usaha atau bisnis atau jual beli adalah hal mutlak yang pasti akan terjadi. Tony Stark yang menemukan dan memonopoli teknologi arc reactor saja lama kelamaan akan menemukan pesaingnya, apalagi hanya berjualan alat listrik seperti yang saya lakukan. Setelah hampir dua tahun terakhir berdagang, saya masih terus belajar tentang menyikapi persaingan dalam bisnis ini. Sebenarnya apa sih yang bisa kita lakukan untuk menyikapi persaingan usaha dalam jual beli?
Berdagang kini menjadi salah satu mata pencaharian saya, oleh karena itu saya harus terus belajar untuk meningkatkan prospek bisnis yang saya geluti. Di zaman serba digital seperti sekarang ini, tips-tips tentang jual beli, marketing online, hingga manajemen keuangan bisnis bisa dipeajari secara lebih mudah. Meskipun saya belum juga menguasai semua itu, ada satu hal yang menurut saya paling sulit dipelajari, yaitu ilmu menyikapi persaingan usaha.
Di kota tempat saya tinggal, tentunya ada banyak toko dengan produk serupa seperti yang saya jual. Apabila saya melewati toko-toko tersebut, pasti mood persaingan saya naik. Kadang kalau toko saya sedang sepi, saya seperti mengimajinasikan pembenaran-pembenaran liar hanya agar saya tidak sedih. Hehe, namanya juga pedagang pemula, masih sering baper.
Dikutip dari laman baremetrics.com, persaingan adalah hal sehat dalam sebuah bisnis. Persaingan akan membuat pelaku bisnis untuk terus berinovasi. Selalu berusaha menjadi yang terdepan. Meskipun tetap saja, persaingan bisa juga mengintimidasi.
Agar tak berkepanjangan baper dan terintimidasinya, artikel ini akan merangkum tentang beberapa sikap atau tindakan untuk menyikapi persaingan usaha, khususnya jual beli. Sikap-sikap yang saya tuliskan ini bukan dari pribadi saya ya, semua saya sarikan dari berbagai sumber, sebagai bahan pembelajaran bagi saya sendiri dan teman-teman yang mungkin kebetulan membaca. Simak selengkapnya di bawah ini;
- Kenali Pelanggan
Untuk memiliki bisnis yang kuat dan efektif, kita harus mengenali pelanggan kita. Apa yang diinginkan pelanggan? Apa yan dicari pelanggan? Darimana pelanggan mencari produk yang dijual? Dan lain-lain.
Apabila sudah mengenal pelangan, kita bisa membangun relasi dengan pelanggan sehingga bisa terjadi pembelian berulang.
Mengenali pelanggan juga bisa dari keseharian kita menjaga toko. Bagaimana kecenderungan pelanggan yang datang ke toko Anda. Apabila kita juga berjualan secara online, data tentang pelanggan juga bisa dilihat dari data pembelian.
- Kenali Pesaing
Untuk menyikapi persaingan, kita harus mengenal para kompetitor. Teliti apa saja yang kompetitor lakukan dan yang tidak mereka lakukan. Setelah menemukan kuncinya, kita harus bisa masuk ke hal-hal yang kompetitor kita tidak lakukan.
- Tonjolkan Pembeda
Setelah menemukan pembeda, tonjolkan hal tersebut. Melalui pembeda, bisnis kita bisa lebih dilihat para pelanggan. Hal tersebut juga bisa memunculkan pelanggan baru. Di zaman serba digital seperti sekarang ini, pembeda bisa ditemukan lebih mudah.
- Amati Kompetitor, Abaikan Gosip
Sebagai bentuk kedisiplinan para pebisnis harus selalu tahu terkait kompetitornya. Namun batasi perhatian dan jangan sampai menghiraukan gosip terkait kompetisi.
Intinya, mengamati kompetitor adalah untuk menentukan inovasi yang harus kita lakukan. Gosip hanya akan membawa pebisnis ke tahap yang tidak produktif dan bisa jadi malah toxic.
- Bangun Relasi Dengan Kompetitor
Saat pertama kali membuka toko, saya mendapati beberapa pelanggan yang datang karena diberi saran oleh toko lain. Dianggapnya toko saya memiliki barang yang dicari. Hal ini membuat saya berpikir harus menjalin hubungan baik dengan kompetitor. Setelah itu saya terbiasa menyarankan pelanggan ke toko lain apabila si pelanggan bertanya. Hitung-hitung berdagang sambil membantu orang dan meninggalkan kesan positif.
- Selalu Cari Pasar Baru
Untuk terus menjaga penjualan, kita harus terus menggali potensi pasar baru. Perluas konsumen. Buat beberapa jasa atau layanan agar konsumen lebih memilih toko kita dibanding toko lain.
- Pastikan Pesan Tersampaikan
Saat menawarkan produk terbaru atau membuat promosi spesial, pastikan iklan yang kita buat tersampaikan ke pelanggan. Gunakan media yang paling bisa menjangkau pelanggan baik yang baru maupun yang lama.
Itulah beberapa tips untuk menyikapi persaingan dalam bisnis. Intinya, persaingan dalam bisnis itu diperlukan, salah satunya untuk menjaga kualitas produk atau jasa yang ditawarkan. Yang terpenting, saat bersaing, jangan sampai kita menggunakan cara-cara kotor. Fokus saja untuk memperbaiki produk dan layanan. Kita tidak bisa mengontrol apa yang akan dilakukan kompetitor kita. Intinya berusaha sekuat tenaga dan berdoa tiada habisnya.
Oiya, kalau ada teman-teman yang penasaran dengan toko listrik saya, bisa cek shopee nya di sini. Karena ga semua barang diupload, barangkali kalian mencari yang tidak ada di shopee, langsung chat aja WA Admin toko di 081223394366.