Akhirnya niat lagi buat nulis review film, setelah terakhir kali aku nulis review film tahun lalu di film About Time. Biasanya aku nulis review film kalau filmnya bener-bener ngena di hati, tetapi kali ini mau niat nulis review film rutin (bukan berarti ini filmnya ga ngena di hati hlo, ya), karena aku bukan praktisi film profesional maka review yang akan aku tulis juga ga akan selalu profesional, mungkin akan lebih condong ke satu sisi, sisi yang aku suka.
Kali ini giliran film aksi John Wick, udah lama ya filmnya, rilis bulan oktober 2014 lalu, film ini mendapat banyak pujian dari berbagai kritikus film internasional, bahkan digadang-gadang sebagai film aksi terbaik yang dirilis di tahun 2014. Dari segi cerita sih film ini sebenarnya biasa saja, sama seperti film-film aksi bertema balas dendam layaknya film Safe yang dibintangi Jason Statham, yang difilm itu dia balas dendam setelah keluarganya dibunuh. Di film John Wick motif balas dendamnya lebih unik menurutku, Keanu Reeves yang memerankan mantan pembunuh bayaran John Wick, sepertinya masih hidup di bawah bayang-bayang kematian istrinya, hingga diceritakan dia mempunyai anjing kecil lucu yang menjadi satu-satunya makhluk hidup yang dia sayangi.
Sampai suatu saat ada seorang remaja berandalan yang membobol rumah si John Wick, mencuri mobilnya, dan membunuh anjing kecil kesayangan John Wick. Dari sini sudah mulai terlihat film ini akan dibawa kemana, one-man show, semua bakalan kalah sama John Wick. Reputasi John Wick di kancah pasar pembunuh bayaran sedikit demi sedikit diceritakan saat dia berusaha untuk mencari pencuri mobil dan pembunuh anjingnya ini. Yang unik dari cerita film ini adalah ada semacam assasin society di film ini, di mana ada aturan-aturan kayak AD/ART koperasi unit desa. Ada hotel fiktif yang di mana tamunya pembunuh bayaran profesional. Ini poin plus.
Nah, poin paling bagus menurut aku di film ini ya koreografi battle nya, ada dua battle utama yang disajikan di film ini, pertama saat John Wick digrebek di rumahnya abis mandi (mau bunuh orang aja, pakek setelan jas mahal dulu). Sesi battle kedua pas John Wick menerobos masuk ke sebuah klab malam. Di dua scene battle ini gaya bertarung John Wick terbilang unik, dia memakai handgun nya kayak orang makai pisau, tembakan jarak dekat dan tak cukup dengan satu tembakan, pertarungan jarak dekat, tetapi tak menggunakan pukulan, semua musuhnya mati dengan lubang di kepala, tetapi John Wick kurang asik kalau berantem tangan kosong. Gerakan-gerakan John Wick itulah yang membuatnya seperti sedang menari. Gaya pertarungan ini menurut aku yang menjadi bagian terbaik di film ini, seharusnya ditambah satu momen lagi yang menggambarkan pertarungan massal dan tarian-tarian John Wick di akhir cerita film ini, sebelum si John berhasil membunuh sang penjahat.
John Wick sama si Anjing kecil
Selain Keanu Reeves film ini juga dibintangi oleh William Dafoe, bapak-bapak yang dulu pernah jadi Green Goblin di film Spider-Man, di film ini Dafoe jadi pembunuh bayaran kayak si John, dan dia berteman baik sama si John, ada beberapa scene yang menggambarkan dia menyelamatkan John saat akan di bunuh oleh musuhnya. Nah, menurutku penggambaran penyelamatan yang ada di film ini terlalu fatal, dalam artian, kalau tidak ada Marcus (William Dafeo) si John udah bener-bener mati, ini membuat karakter John Wick terlihat lemah, mungkin saja sang sutradara membuat adegan tersebut agar ceritanya nampak lebih realistis, tapi menurutku pribadi harusnya gambaran saat si John membutuhkan teman saat bertarung bisa dikemas lebih kece lagi, bukan seperti itu.
Overall, film ini layak banget buat ditonton, sisi cerita tentang peran si Anjing kecil dalam menggerakan emosi John Wick layak mendapat pujian, masih jarang cerita film aksi yang mengangkat cerita sejenis dan aksi pertarungan di film ini ga murahan, FYI aja sutradara film ini ternyata udah berpengalaman menjadi stunt koordinator di beberapa film besar seperti The Matrix, 300 dan Ninja Assassins. selain itu, film ini akan lebih fenomenal jika nantinya ada sekuel yang memuat lebih mengenai John Wick dan assasin society yang ada di film tersebut.
Sekian.
